Yayasan Kiranis Laksanakan Pelatihan Penguatan Kapasitas Masyarakat Adat dan Komunitas Lokal Negeri Tananahu



Pelatihan Peningkatan Ketrampilan dan manajemen usaha kelompok perempuan di Negeri Tananahu - Maluku Tengah. (YAYASAN KIRANIS)

Sebagai bagian dari penguatan kapasitas Masyarakat Adat dan komunitas lokal, khususnya di Negeri Tananahu, Maluku Tengah, Yayasan Kiranis menggelar kegiatan Pelatihan Peningkatan Ketrampilan dan Manajemen Usaha Kelompok Perempuan, 13 - 14 Februari 2020. Kegiatan ini diikuti 25 peserta perempuan, mulai dari pelaku usaha hingga perempuan pemanfaat sumber daya alam di Negeri Tananahu.

Negeri Tananahu merupakan salah satu negeri adat yang berada di Pulau Seram bagian selatan, persisnya berada di Teluk Elpaputih. Secara geografis berbatasan dengan Negeri Liang (sebelah Barat),   Negeri Waraka (sebelah Timur), sebelah Selatan Laut dan sebelah Utara Gunung Lumute. Sumber penghidupan yang dapat dikembangkan oleh masyarakat antara lain bahan pangan sagu, hasil laut dan kopra.

Pelatihan berlangsung di Balai Pertemuan Negeri Tananahu dengan metode kelas partisipatif. Narasumber yang dihadirkan adalah Ibu Melani Abdulkadir-sunito dari Samdhana Bogor yang mengisi materi Penghidupan dengan perspektif Gender dan Inklusi Sosial (GESI). Sedangkan fasilitator oleh Ibu Lusia Peilouw dari Yayasan Kiranis.

Dalam salah satu sesi, peserta diminta untuk membuat peta pengelolaan sumber daya alam (SDA) yang mereka lakukan sehari-hari. Peserta dibagi dalam kelompok dan tiap kelompok mengerjakan sketsa petanya. Kelompok perempuan membentuk Kelompok pengelolaan Sagu sebagai bahan dasar untuk diolah menjadi produk kuliner (kue) sedangkan satu kelompok lainnya adalah kelompok Tenun Ikat ( kain adat lokal).

Pelatihan ini merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan Yayasan Kiranis dalam rangka penguatan kapasitas Masyarakat Adat dan komunitas lokal Negeri Tananahu untuk memastikan pengakuan legal atas hak wilayah adat.

Selain kedua pemateri yang telah tersebut di atas, pelatihan ini juga menghadirkan materi peningkatan teknis pengelolaan usaha  yang disampaikan narasumber Ibu Samylina P. Soselisa dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Maluku. Dalam paparannya Ibu Emmy menjelaskan tentang dukungan untuk pemasaran hasil produk, bagaimana pemasaran produk lokal, dengan kualitas yang tepat dan produksi kontinyu.  Kontinuitas produksi ini mendapat penekanan penting, sehingga diharapkan anggota kelompok dapat mengatur waktu agar produksi berjalan sepanjang tahun.

0 Comments