Lokakarya The Asia Regional Exchange on IPLC engagement in Climate Change and Policy berlangsung dari Jumat (10/2) hingga Senin (13/2) di Chiang Mai, Thailand. Lokakarya ini merupakan bagian dari kegiatan pertukaran internasional DGM yang berfokus pada keterlibatan IPLC dalam kebijakan iklim dan keuangan.
Tujuan lokakarya ini adalah untuk: (1) Memperkuat kapasitas Masyarakat Adat dan Masyarakat Lokal (IPLC) untuk berpartisipasi dalam Program Investasi Hutan dan program lain REDD + di tingkat lokal, nasional dan global. (2) Memperkuat jaringan dan aliansi IPLC serta di dalam dan di kawasan Asia dengan tujuan untuk meningkatkan Ulasan representasi dan suara mereka dalam forum kebijakan nasional, regional dan global.
Lokakarya ini berupaya mendalami lebih jauh terkait REDD +, UNFCCC dan Perjanjian Paris, dan Dana Iklim Hijau. Termasuk sesi pemetaan pemangku kepentingan yang mengidentifikasi peluang dan tantangan bagi keterlibatan IPLC dalam tindakan iklim terkait. Selanjutnya peserta lokalarya dari 29 perwakilan masyarakat adat dan komunitas lokal dari 10 negara di Asia, mengunjungi desa Muang Ang untuk melihat langsung proyek percontohan REDD + yang telah berlangsung disana.
Dari DGM Indonesia, Surti Handayani (anggota NSC) dan Ahmad Kusworo (Samdhana/NEA) hadir dan terlibat dalam lokakarya ini.
Dituliskan kemebali dari sumber : dgmglobal.org
0 Comments